PERINGATAN DINI : CUACA EKSTREM ANCAM LIBUR NATAL DAN TAHUN BARU , PEMERINTAH MENGHIMBAU MASYARAKAT AGAR TETAP WASPADA.
bro admin | 09 Desember 2025 | Dibaca 86 kali

dock.humas.bpbdlebakkab

Peringatan BMKG Indonesia jelang libur natal dan Tahun Baru, BMKG Memperingatkan potensi cuaca ekstrem menjelang libur natal dan tahun baru. Kepala BMKG Teuku Faisal Fathani menyatakan bahwa fenomena bencana hidrometeorologi diperkirakan akan meningkat dalam beberapa pekan ke depan, termasuk hujan ekstrem, angin kencang, petir merusak, puting beliung, hujan es hingga gangguan jarak pandang yang berdampak pada penerbangan dan pelayanan, serta pengendara umum lainnya.

WILAYAH DENGAN FREKUENSI CUACA EKSTREM TERTINGGI, Sepanjang tahun ini wilayah dengan frekuensi cuaca ekstrem tertinggi adalah jawa barat yang menjadi wilayah dengan hujan ekstrem dan angin kencang tertinggi, serta diikuti juga di daerah jawa tengah juga jawa timur.

Kondisi ini perlu perhatian khusus menjelang puncak mobilitas masyarakat saat libur natal dan tahun baru.

Faktor Atmosfer Pemicu Cuaca Ekstrem, BMKG Memproyeksian hujan lebat-ekstrem pada minggu ke 2 di bulan desember hingga Faktor Atmosfer Pemicu Cuaca Ekstrem, BMKG Memproyeksian hujan lebat-ekstrem pada minggu ke 2 di bulan desember hingga awal januarai dipicu oleh :

  • Aktifnya Monsoon Asia yang meningkatkan Curah Hujan.
  • Madden Julian Oscillation (MJO) Gelombang Kelvin, dan Rossby equator yang memperkuat awan hujan.
  • Seruak Dingin siberia yang tambah intensitas hujan di banyak wilayah.
  • Potensi bibit siklon tropis di selatan indonesia.

Wilayah yang harus waspada bibit siklon BMKG Menyoroti beberapa wilayah Jawa hingga Bali sebagai berikut :

  • Provinsi Bengkulu.
  • Provinsi Lampung.
  • Provinsi NTB.
  • Provinsi Banten.
  • Provinsi NTT.
  • Provinsi Maluku.
  • Provinsi DKI Jakarta.
  • Provinsi Papua Selatan.
  • Provinsi Papua Tengah.

Dan Risiko Anomali Siklon Tropis, Bmkg mengingatkan bahwa meski Indonesia tidak berada dijalur utama siklon tropis, Anomali atmosfer bisa mengubah pola tersebut, seperti pada siklon senyer yang menyebabkan hujan ekstrem >380 mm/Hari di Aceh dan memicu kerusakan meluas.

Untuk periode paling krusial dapat berpotensi terjadi terhitung tanggal 28 Desember hingga 10 Januari Tahun 2026 yang akan melanda di beberapa wilayah Pulau Jawa, NTB, Sebagian Sulawesi Selatan, Bali, NTT serta Papua Selatan. Sedangkan, Untuk wilayah yang berpotensi terjadniya banjir Rob meningkat pada pesisir di beberapa wilayah seperti Pesisir wilayah Jakarta, Banten dan Pantura Jawa Barat, hal ini di picu oleh fase perigee dan bulan purnama dipertengahan bulan Desember.


Di INFORMASIKAN :

PUSDALOPS-PB/LEBAK

Instagram : @bpbd.lebak

Website : https://www.bpbdlebakkab.go.id

WhatsApp : 0815 1184 9583

Lebak siaga : 112

Alamat : jln.ir.H.Djuanda, No.37, Rangkasbitung

BAGIKAN :